Wednesday, November 9, 2016

Inikah Sebabnya Rasulullah Suka Makan Buah Semangka?


Inikah Sebabnya Rasulullah Suka Makan Buah Semangka?

Sahabat Ummi, kita banyak mengetahui Rasulullah gemar mengonsumsi kurma, akan tetapi sudah tahukah bahwa Rasulullah juga sering memakan buah semangka? Ternyata semangka memiliki banyak khasiat yang dahsyat untuk kesehatan.

Diriwayatkan dari Aisyah, dia berkata, �Sesungguhnya Nabi-shallallahu alaihi wasallam-sering makan semangka disertai ruthab.� (HR.at-Tirmidzy no.1843,dishahihkan oleh al-Albany dalam Shahih at-Tirmidzy no.1843)

Buah semangka memiliki sifat dingin dan sejuk. Sangat baik dikonsumsi sebelum makan, akan tetapi jangan terlalu berlebihan dalam mengonsumsi semangka, karena lycopene yang dikandung semangka bisa mengganggu sistem pencernaan jika berlebihan. Misalnya timbul diare, perut kembung, mual hingga muntah.

Rasulullah memakan semangka disertai kurma muda, karena sifat dingin dan sifat panas yang dimiliki kedua buah ini bisa menyeimbangkan tubuh.

�Kami memecah panasnya ini (kurma muda) dengan dinginnya ini (semangka) dan dinginnya ini (semangka) dengan panasnya ini (kurma muda).� (Sunan Abu Dawud; dinilai shahih oleh Syaikh Al-Albani)

Ternyata manfaat mengonsumsi buah semangka pun sangat banyak, berikut ini 8 di antaranya:

1.  Melancarkan Air Seni

 Jika Sahabat Ummi memiliki masalah buang air kecil, bisa mencoba terapi dengan buah semangka yang memiliki kandungan air amat tinggi, sehingga bisa meningkatkan keluarnya urine dalam tubuh. Semangka juga bisa membantu membuang racun dalam hati sehingga meringankan sistem kerja ginjal.

2. Menurunkan Tekanan Darah

Orang yang memiliki penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi disarankan untuk rutin mengkonsumsi buah semangka. Semangka memiliki efek yang sangat baik pada pembuluh darah dan mengatasi tekanan yang terlalu berat pada pembuluh darah di jantung.

3. Menangkal Kanker

Semangka memiliki kandungan vitamin C dan lycopene, kedua zat ini sangat penting untuk melindungi tubuh dari serangan radikal bebas penyebab kanker. Meskipun tidak dimaksudkan sebagai obat kanker, namun mengonsumsi semangka in syaa Allah bisa mencegah kanker.

4. Mengatasi Sembelit atau susah buang air besar

Semangka adalah buah yang memiliki kandungan serat dan air dalam jumlah tinggi. Jika memiliki masalah buang air besar in syaa Allah serat dalam semangka bisa mengatasi masalah sembelit ini, terutama jika kekurangan serat larut dalam usus.

5. Mencegah Dehidrasi

Kekurangan air bisa menyebabkan tubuh menjadi lemas dan kurang bisa konsentrasi. Selain itu kekurangan air juga bisa membuat ginjal bekerja lebih berat sehingga bisa menimbulkan gangguan pada ginjal. Oleh sebab itu mengonsumsi buah semangka bisa mencegah dehidrasi tubuh karena kandungan air yang banyak dikandungnya.

6. Mengatasi Nyeri Otot

Pernahkah Sahabat Ummi merasakan nyeri pada otot? Cobalah mengonsumsi semangka untuk meredakannya! Senyawa asam amino citruline yang dikandung semangka memiliki efek baik dalam meredakan nyeri otot. Senyawa ini mampu membuat otot tubuh menjadi lebih santai sehingga meredakan ketegangan.

7. Mengurangi resiko hipertensi dan stroke

Pada buah semangka terdapat karetenoid yang mencegah pengerasan dinding pembuluh arteri maupun vena yang dapat menyebabkan hipertensi . Tentu saja manfaat ini dapat dirasakan jika mengkonsumsi semangka dengan rutin. Kalium yang dikandung semangka juga menyehatkan jantung.

Buat yang kurang menyukai buah semangka, mungkin perlu belajar untuk mengonsumsi buah merah ini!


Sumber : ummi-online.com

Tips Memasak untuk Pemula


Tips Memasak untuk Pemula

Sahabat Ummi, memasak selalu  diidentikkan dengan perempuan. Padahal, keterampilan memasak semestinya  dilatih sejak dini tidak hanya untuk anak perempuan tapi juga laki-laki. Sehingga saat dibutuhkan nanti, ia paling tidak bisa memasak untuk dirinya sendiri. Karena suatu hari nanti, anak-anak akan hidup terpisah dari orang tuanya, untuk melanjutkan sekolah, bekerja atau berumah tangga.

Nah, jika anda termasuk yang jarang masuk dapur, ingin belajar memasak atau hendak mengajari putra-putri, berikut ini tips memasak untuk pemula yang layak untuk dicoba :

1. Baca Resepnya

Resep masakan mencantumkan semua bahan masakan yang harus disiapkan, cara memasak dan informasi/tips yang terkait. Jadi jangan remehkan langkah pertama ini. Baca baik-baik resepnya dan ikuti petunjuknya.

2. Siapkan Semua

Bahan apa saja yang diperlukan dan peralatan apa yang harus dipakai, siapkan sesuai resepnya. Lakukan kalau harus memanaskan air terlebih dahulu, membersihkan sayuran dan memotongnya bentuk dadu atau mungkin harus melumuri daging dengan bumbu dan menyimpan di lemari es lebih dulu. Juga, apakah panci atau wajan yang dibutuhkan. Semua siapkan! Sehingga saat semua siap, anda tak perlu mencari ini itu saat di depan tungku.

3. Jangan Tinggalkan Dapur

Mungkin di resep disebutkan, kukus selama 10 menit. Itu bukan berarti, anda bisa pergi ke depan televisi meninggalkan kompor yang sedang menyala. Tindakan ini berbahaya, karena jika anda lupa, masakan bisa gosong bahkan api dapat menjalar kemana-mana. Lebih baik anda tetap di situ menunggu, sembari merapikan dapur atau mencuci peralatan yang baru  digunakan.

4. Lupakan Improvisasi

Karena anda masih pemula, lebih baik tidak coba-coba mengganti jenis, jumlah bahan dan petunjuk yang ada di resepnya. Saat satu sendok teh garam menurut anda kurang, lalu mengubahnya menjadi satu sendok makan, jangan heran kalau hasil masakan nanti jauh dari harapan.

5. Gagal � Coba Lagi ( Ngga Enak � Masak Lagi)

BIsa karena biasa. Kalau anda sering mencoba lama-lama masakan anda akan makin sempurna rasanya. Semula anda memasak untuk diri sendiri, lalu untuk keluarga, lama-lama bisa memasak untuk menambah penghasilan. Siapa sangka!

Selamat mencoba ya, Sahabat Ummi!

Sumber : ummi-online.com
Oleh : Dian Restu Agustina

Para Istri Tolong Beritahu Suami Anda, Ini 9 Kewajiban Suami Pada Saat Istri Mengandung




Selama masa mengandung, istri mempunyai beban yang lebih berat daripada biasanya, dari menjaga pola makan, pola istirahat dan tidak melakukan hal-hal yang berat. Karena dia memikirkan anak yang berada di dalam perutnya dan harus ekstra hati-hati dalam melakukan segala sesuatu agar tidak terjadi apa-apa. Anda sebagai suami harus mengerti dan memahaminya, pekerjaan berat yang setiap harinya dikerjakan oleh istri kini harus dengan ikhlas dan lapang dada dilakukan oleh suami. Tentu saja semua ini untuk menjaga kondisi kesehatan istri dan melindungi janin yang dikandung agar dapat nyaman dan rileks untuk menjalaninya. Oleh karena itu, suami yang hebat adalah suami yang memahami kondisi dan mau berbagi beban istri. Berikut kewajiban suami pada saat istri mengandung.

1. Berikan rasa tenteram pada masa kehamilan

Faktor utama yang harus dilakukan di masa istri Anda hamil adalah perasaan tenteram. Hindarkan istri Anda memikirkan suatu masalah yang rumit dan berat. Jauhkan pula dari kegalauan karena perasaan yang demikian akan menjadikan lemahnya janin yang dikandung dan risiko yang fatal adalah keguguran. Berikan rasa tenteram yang hangat dan tulus, agar istri Anda dapat tenang dan rileks menjalani masa kehamilannya.
2. Hindari pekerjaan yang berat

Faktor lain yang harus diperhatikan adalah pekerjaan yang berat saat masa kehamilan. Jangan sampai istri Anda melakukan pekerjaan yang berat jika istri anda seorang wirausaha atau bekerja di sebuah instansi perusahaan sebaiknya yang harus Anda lakukan adalah mengantar jemput dan jangan biarkan istri Anda naik angkot atau naik motor sendirian dalam melakukan rutinitas pekerjaan sehari-hari. Pada saat di rumah jangan bebani pekerjaan yang berat dan membosankan, segera Anda mengambil alih pekerjaan rumah tangga yang biasa dilakukan istri seperti mencuci piring, menyapu, mengepel, dan lain sebagainya.
3. Berikan asupan makan yang sehat

Makanan yang sehat adalah asupan gizi yang penting bagi janin yang dikandung. Pada masa kehamilan, anjurkan mengonsumsi sayur-sayuran, buah-buahan, dan ikan laut yang banyak mengandung protein dan zat besi. Hindari makanan yang berlemak karena akan berdampak buruk pada istri dan juga janin yang dikandungnya.
4. Menuruti keinginan istri/mengidam

Banyak hal yang terkadang aneh pada masa istri Anda hamil seperti meminta sesuatu hal yang sulit didapatkan. Namun demikian Anda harus berusaha untuk mewujudkannya karena itu adalah pembawaan dari janin yang dikandung. Jangan sekali-kali meremehkan permintaan istri yang demikian karena akan berdampak buruk pada istri dan janin yang dikandung.
5. Anjurkan istirahat yang cukup

Pada masa istri mengandung istirahat yang cukup adalah faktor penting untuk kelangsungan janin yang dikandungnya. Sebagai suami, Anda harus memberikan ruang yang cukup agar istri Anda dapat menikmati istirahat dengan nyaman dan tenang. Aturlah pola tidur istri Anda dengan baik minimal 8 jam sehari, jangan tidur sampai larut malam atau terlalu lama tidur di siang hari.
6. Ajak jalan-jalan santai

Pada masa kehamilan, ada beberapa saraf atau sendi yang tegang. Oleh karena itu, ajaklah sang istri jalan-jalan santai di pagi atau sore hari. Biasakan melakukan hal ini setiap hari.
7. Hindari asap rokok

Jika Anda adalah perokok aktif sebaiknya tidak merokok di dekat istri karena asap yang dikeluarkan oleh rokok banyak mengandung zat- zat berbahaya ini akan berdampak buruk bagi istri dan juga janin yang dikandungnya. Lebih baik lagi jika Anda berhenti merokok.
8. Menyiapkan sarapan

Menyiapkan sarapan adalah tugas istri, namun pada saat istri sudah mendekati masa kehamilan dia sulit menjalankan kewajibannya. Peran Anda sekarang sebagai suami untuk menjalankannya. Bangun pagi untuk membuatkan sarapan bagi istri tercinta adalah hal yang sangat mulia saat istri mengandung.
9. Menghindari percekcokan

Beberapa istri akan mudah emosional saat mengandung. Ini wajar dikarenakan hormon yang kadang-kadang tidak stabil membuat perasaannya sensitif, peka, dan mudah marah. Anda sebagai suami harus menyadarinya dan jangan sampai ikut emosi menanggapi istri. (beradab.com)

Tuesday, November 8, 2016

Jangan Sepelekan 7 Tanda Ini, Sebenernya Kita Selingkuh Tanpa di Sadari




1. Flirting di kantor?

Jika Anda mengira bahwa flirting itu hal biasa, coba pikirkan lagi. Flirting itu terbukti selalu menimbulkan masalah. Berbagai tindakan yang menjurus pada flirting seperti senyuman yang terkesan spesial kepada lawan jenis atau dengan tanpa pertimbangan mengatakan "kamu itu cantik juga ya�"�bisa menjadi sinyal bahwa Anda mengisyaratkan sebuah hubungan yang lebih dari sekadar 'biasa'. Mungkin maksud Anda sama sekali bukan ke arah sana, tapi ingat, orang lain bisa saja mengartikan berbeda. Ya, berasumsi! Bagaimana kalau membawa sikap 'flirting' itu ke rumah dan membuat pasangan Anda lebih bahagia. Flirting dengan istri atau suami itu manjur sekali untuk menghangatkan rumah tangga�dan lagi lebih menyenangkan.
2. Curhat dengan lawan jenis

Curhat mengenai sesuatu yang detail soal masalah rumah tangga dengan orang lain di luar rumah benar-benar bisa menggiring Anda kepada masalah baru yang tidak pernah Anda kira. Berawal dari rasa nyaman ketika bercerita, belum lagi tepukan tangan yang menenangkan di pundak, dan lebih parahnya, Anda mungkin akan menerima atau bahkan memberikan pelukan kepada lawan bicara yang sedang bersedih. Masalah pribadi memang sudah seharusnya disimpan di rumah sendiri. Berdiskusi dengan pasangan mengenai apapun yang mengganggu adalah cara yang paling 'sehat'. Pelukan atau bahkan sekadar belaian yang datang dari pasangan bisa lebih menenangkan kita. Jika hal itupun tidak manjur buat Anda, Anda bisa pergi ke saudara atau anggota keluarga yang bisa dipercaya, terapis atau konsultan. Yang pasti, bukan seseorang yang mungkin saja bisa "membajak" rasa cinta Anda dari pasangan dan akhirnya menghancurkan rumah tangga Anda.
3. Janji 'ketemuan' dengan lawan jenis

"Cuma makan siang sama Doni 'kan nggak masalah," kata Tina dalam hati. Atau, "Okay, pulang kerja aku mampir ya ke rumah kamu, tapi suamiku nggak bisa ikut."
Mungkin dalam hati semua itu tidak akan menjadi masalah untuk Tina, tapi sadarkah Anda bahwa berjanji bertemu dengan lawan jenis tanpa didampingi pasangan itu justru sudah menjadi 'benih-benih' menuju sebuah emosi yang mungkin tidak pernah Anda pikirkan?
Bayu dan Prita adalah suami istri. Suatu hari Prita menemukan struk makan siang untuk dua orang dari saku kemeja suaminya. Padahal mereka memiliki rumah tangga yang baik. Ketika Bayu sampai di rumah, ia menunjukkan struk itu dan bertanya "Ini apa?" Kemudian dengan tenang Bayu menjelaskan "Oh, kemarin aku undang sekretaris kantor untuk makan siang untuk sekadar mengucapkan terima kasih."
Prita menjawab "Aku mohon yang seperti ini jangan terjadi lagi ya?" Bayu mengerti kesalahannya dan dia langsung merespons "Iya sayang, tidak akan terjadi lagi. Akupun merasa aneh ketika makan siang hanya berdua dengan dia." Tidak ada yang salah dengan jamuan makan siang; hanya saja, jika Anda sudah menikah, lakukanlah itu sebagai acara group yang melibatkan beberapa orang, atau ajaklah pasangan Anda. Dan tidak ada yang salah pula dengan memperingatkan pasangan Anda tentang hal yang salah�karena tindakan itu adalah bukti bahwa kita melindungi rumah tangga dan menunjukkan cinta kita pada pasangan.
4. Menceritakan keburukan pasangan

Seorang sahabat tidak akan menjelek-jelekkan sahabatnya karena itu adalah tindakan pengkhianatan. Apalagi sepasang suami istri yang adalah sahabat satu sama lain, salah satu tugas mereka adalah saling melindungi reputasi. Satu-satunya pengecualian adalah ketika pasangan mulai melakukan kekerasan dalam rumah tangga. Hal ini harudlah dilaporkan pada pihak yang berwajib. Anda harus melindungi diri dan tentunya demi keamanan anak-anak.
5. Online chatting

Menurut studi yang dilakukan oleh Beatriz Mileham dari Universitas Gainesville di Florida, Amerika Serikat, online chatting telah menjadi pemicu utama masalah dalam sebuah hubungan. Aktivitas internet semacam ini terbukti telah mengacaukan banyak angka pernikahan di Amerika Serikat. Contohnya, banyak yang bertemu kembali dengan mantan kekasih lewat internet, kemudian berakhir pada perselingkuhan. Solusinya gampang; "Jangan lakukan. Tindakan ini tidak sebanding keutuhan rumah tangga dan perasaan anak-anak kita."
6. "Malas" berhubungan intim dengan pasangan

Ketika keintiman dengan pasangan mulai merenggang, keutuhan rumah tangga bisa jadi taruhannya. Hubungan intim yang aktif dan terjaga hangat akan mendekatkan pasangan satu sama lain baik sacara fisik maupun emosinal. Memang tidak boleh ada paksaan dalam menjaga hubungan intim, karena itulah diperlukan pengertian yang tulus antara satu dan lainnya.
7. Lebih mendahulukan anak dan orangtua

Pasangan adalah orang yang paling penting dalam hidup Anda. Hubungan yang lainnya adalah yang nomor dua. Bukan berarti Anda tidak mencintasi anggota keluarga yang lain, tapi lebih mendahulukan anak dibandingkan dengan pasangan tentu bisa menyakiti pernikahan Anda tanpa Anda sadari. Taruhlah pasangan di nomor 1 dan secara otomatis kita akan memberikan kehangatan kebersamaan Ayah dan Ibu untuk anak-anak di rumah.
Sama halnya dengan orangtua Anda. Anda mencintai dan menghormati mereka, tetapi mereka bukan prioritas utama. Suami dan istrilah yang utama. Kebaikan hubungan antara kita dan pasangan juga akan secara otomatis membawa energy yang baik di tengah keluarga besar.

Diterjemahkan oleh Wiwin Wirwidya Hendra dari artikel asli berjudul "7 ways you're being unfaithful to your spouse and don't even know it" oleh Gary and Joy Lundberg. (beradab.com)

Terbongkar!! Berikut Ini 5 Alasan Suami Malas Pulang ke Rumah, No 5 Para Istri Harus Baca




"Sudah jam 11 malam kok suamiku belum pulang ya? Ditelpon ga diangkat, sms nggak dibalas, whatsapp ga dibaca. Kemana dia?"

Kurang lebih begitulah suara batin seorang istri di kala malam namun sang suami belum pulang.

Bahkan ada juga yang tidak pulang-pulang dalam waktu lama. Bisa dibilang, suami ala Bang Toyib. Kemunculannya di rumah begitu jarang hingga segala urusan rumah tangga mesti dilakukan sendiri oleh istri. Mulai dari urusan cuci baju kotor hingga membetulkan genteng bocor.
Jika suami seperti ini, jangan langsung marah. Sebelum bertindak irrasional cobalah memahami alasannya. Apakah ada di antara daftar berikut Sahabat Ummi?

1. Aku banyak kerjaan
Inilah alasan yang paling sering dilontarkan suami jika pulang terlambat. Posisi sebagai penanggung jawab keuangan keluarga mengharuskannya mengorbankan banyak waktu untuk pekerjaan. Jam kantor terkadang kurang mencukupi untuk mengejar target. Seringkali suami juga mengambil jam lembur supaya penghasilannya bisa bertambah.

Ada juga tipe pengusaha yang siang-malam mengurusi bisnis barunya. Sebentar-sebentar pergi meeting sana-sini. Hari ini di dalam kota, esoknya sudah di luar pulau. Jika suami seperti ini, jangan risau.

Ingatlah kembali komitmen di awal menikah dulu. Bukankah ia mencari nafkah untuk dipersembahkan bagi permaisuri tercinta, sang istri?

2. Rumah berantakan
Jika punya suami tipe blak-blakan maka istri harus bersyukur. Saat suami menegur bahwa rumah berantakan jangan marah dan ngambek ya. Apalagi balik berkeluh kesah tentang pekerjaan rumah yang tak ada habisnya. Berterima kasihlah ia sudah berusaha jujur menyampaikan perasaannya.
Pada jam biasa pulang, usahakan rumah sudah dalam keadaan rapi dan bersih. Jangan lupa mengatur barang-barang dan bersih-bersih sebelum pujaan hati tiba. Kebanyakan lelaki menilai segala sesuatunya berdasarkan apa yang dilihat mata. Suami tidak tahu istrinya sudah berkali-kali membereskan rumah hari itu. Yang jelas jika rumah seperti kapal pecah akan membuatnya malas menghabiskan waktu di rumah.

3. Malam ini nonton bola, besok mau main futsal
Namanya juga laki-laki, tidak jauh dari aktivitas fisik. Bagi mereka meluangkan waktu melakukan kegiatan yang disenangi adalah cara menghilangkan stres. Salah satunya dengan bermain bola, basket, futsal dan sebagainya bersama teman.

Nah biasanya yang suka main bola juga punya klub andalan masing-masing. Istri harus tau klub bola kesayangan suami. Kalau perlu pelajarilah aturan, hafalkan para pemain, hingga hal-hal detil dunia sepak bola atau apapun olahraga kesukaannya. Jika istri nyambung diajak ngobrol seputar hal yang disukainya, pasti suami makin betah di rumah.

4. Tadi mampir di warung makan
Setelah berjam-jam mengejar target, para suami perlu waktu lenggang untuk bersantai. Keluar bersama teman-temannya meskipun sekadar ngopi bareng sangat disukai. Jadi bukan cuma perempuan yang suka kumpul-kumpul.

Tidak perlu melarangnya melakukan ini, kecuali jika sudah terlalu sering dapat diingatkan dengan baik. Katakan padanya bahwa istri butuh perhatian dan ingin juga diajak makan di luar sesekali.

5. Istri kurang menarik
Tidak perlu tersinggung, hal ini termasuk salah satu alasan suami malas pulang ke rumah. Siapa yang betah berlama-lama bersama seseorang yang tidak menjaga penampilan?

Sesibuk apapun, tetaplah berpakaian rapi di dalam rumah. Terutama saat menyambut suami. Biasakan mandi dan berhias yang berkenan di hatinya. Sebagian istri akan menyanggah dengan berbagai alasan. Tidak sempat? Sempatkan pasti bisa! Tidak bisa dandan? Cukup merapikan diri, pilih pakaian yang bagus, kalau perlu belajar dandan secara khusus. Tanyakan juga apa keinginan suami dalam hal ini. Mintalah anggaran khusus perawatan diri. Yang perlu diingat, tak mesti harus mahal.

Tidak menarik bukan sekedar masalah penampilan. Gaya bicara dan isi pembicaraan juga bisa membuat suami malas pulang ke rumah. Hindari keinginan curhat sepanjang waktu. Berikan kesempatan kala ia ingin beristirahat.

Pahamilah bahwa di luar rumah banyak perempuan yang mengenakan baju terbaik, parfum super wangi, riasan, bicara dengan ucapan mendayu, dan lainnya yang telah mengepung suami seharian. Karenanya, tampil menarik di rumah akan jadi pahala para istri jika berusaha menjaga pandangan suaminya khusus untuk yang halal.

Setiap suami berbeda dan punya alasan masing-masing saat terlambat pulang. Selain kelima hal ini masih terbuka kemungkinan alasan lain. Tanyakan dan bicaralah dari hati ke hati berdua agar suami nyaman di rumah dan istripun bahagia. (beradab.com)

Istri Soleha Wajib Baca ini, 8 Cara Praktis ini Untuk Bahagiakan Suamimu No 2 Mengejutkan !!




Menjalani kehidupan yang indah yang telah diberikan oleh Alloh S.W.T ini, Menjalin keluarga yang harmonis adalah impian setiap pasangan suami istri. Hal ini bisa dicapai jika masing-masing merasa bahagia dan tentram bersama pasangannya. Kali ini kita akan membahas hal-hal sederhana yang bisa membuat suami merasa bahagia.

1. Lebih Bersyukur dan memberikan apresiasi.
Berdasarkan sabda Rasulullah SAW, mayoritas penghuni neraka adalah wanita, dikarenakan mereka tidak bersyukur. Hasil dari rasa bersyukur adalah suami Anda akan lebih mencintai Anda, dan dia akan berupaya keras untuk membahagiakan Anda dengan beragam cara. Sementara dampak dari tidak bersyukur adalah suami Anda akan kecewa, lantas mulai bertanya, �Mengapa saya harus berbuat baik kepada istri saya, sementara dia tidak pernah bersyukur dan hormat?!�

2. Selalu Berikan sambutan yang manis
Sekembalinya suami dari bekerja, dinas luar kota, bepergian, atau kemana pun dia pergi, sambutlah dia dengan baik. Temui dia dengan wajah riang gembira. Bersolek dan pakailah wewangian. Kabarilah dia dengan kabar-kabar baik yang menggembirakan. Tahan diri Anda untuk menyampaikan berita-berita buruk, setidaknya sampai dia telah beristirahat dengan cukup. Berusaha keraslah untuk menyajikan makanan-makanan bermutu, dan sajikanlah selalu tepat waktu.

3. Merasa puas dan cukup dengan apa yang telah Allah berikan melalui suami.
Anda jangan pernah merasa depresi hanya karena suami Anda miskin atau memiliki pekerjaan dan karir yang biasa-biasa saja. Selama Anda dan suami dekat Allah �Sang Pemberi rezeki�, maka Dia pun akan menggelontorkan rezeki dan karunianya. Anda mesti melihat orang-orang sekeliling yang miskin, sakit, cacat, dan lainnya. Lantas bandingkan dengan semua yang telah Allah karuniai kepada Anda dan keluarga.

Menjalin keluarga yang harmonis adalah impian setiap pasangan suami istri. Hal ini bisa dicapai jika masing-masing merasa bahagia dan tentram bersama pasangannya. Kali ini kita akan membahas hal-hal sederhana yang bisa membuat suami merasa bahagia.>Ingatlah selalu bahwa kekayaan sejati terletak pada tingginya keimanan dan keshalihan. Dua hal itu merupakan investasi terbaik untuk menjalani kehidupan yang kekal kelak.

4. Merawat rumah dengan baik.
Upayakan agar rumah selalu bersih dan tertata dengan baik. Ubahlah tata letak barang-barang di rumah Anda dari waktu ke waktu untuk menghindari kebosanan. Pelajari semua skill pemeliharaan rumah. Pelajari bagaimana merawat anak-anak secara baik berdasarkan ajaran Islam.

5. Menjaga Kehormatan diri ketika suami tidak ada.
Jagalah diri Anda dari segala hubungan yang diharamkan. Jaga setiap rahasia-rahasia keluarga, terutama yang berkenaan dengan hubungan suami-istri. Menjaga rumah dan merawat anak-anak. Menjaga uang dan segala harta bendanya. Jangan sekali-kali keluar rumah tanpa izin suami, dan tanpa mengenakan hijab (jilbab) yang rapih. Tolak kehadiran orang-orang yang tidak disenangi suami, jangan biarkan mereka masuk ke dalam rumah ketika suami tidak ada. Jangan biarkan laki-laki non-mahran berduaan dengan Anda di mana pun.

6. Tunjukkan rasa hormat yang tinggi kepada keluarga dan teman-temannya.
Anda harus menyambut dan bersikap baik kerabat dan teman-teman suami Anda, terutama kedua orangtuanya. Sebisa mungkin Anda harus menghindari masalah dengan para kerabatnya. Anda harus menghindari memojokkan suami Anda ke posisi di mana dia harus memilih antara ibu dan istrinya secara dilematis.

Tunjukkan keramahtamahan Anda kepada tamu-tamunya, dengan cara menyiapkan tempat yang menyenangkan kepada mereka untuk duduk, menyajikan makanan yang paling baik, menyambut istri-istri mereka, dan lain sebagainya. Dorong suami Anda agar secara rutin bersilaturahim ke kerabat keluarganya, dan agar mereka mengunjungi rumah Anda. Telponlah orangtua suami Anda, kakak-kakak dan adik-adiknya; kirimi mereka surat, beri mereka hadiah, bantu mereka ketika terkena musibah, dan lainnya.

7. Selalu Senantiasa tampil mewangi dan selalu cantik
Rawatlah dengan baik tubuh dan kebugaran jasmani Anda. Kenakanlah pakaian-pakaian yang menarik dan pakailah parfum yang aromanya disukai suami Anda. Mandilah secara teratur. Apabila telah bersih dari haid, bersihkanlah setiap berkas darah atau bau tak sedap. Gunakanlah jenis parfum, warna-warna, dan pakaian yang disenangi suami Anda. Ubahlah gaya rambut, parfum, dan lainnya dari waktu ke waktu untuk menghindari kejenuhan. Bagaimanapun, semua hal di atas harus dilakukan dengan tidak berlebih-lebihan, dan tentu saja, jangan melakukannya di hadapan laki-laki dan wanita yang bukan mahram.

8. Percantiklah dirimu dan rendahkan suaramu
Usahakan agar Anda selalu tampil cantik dan merendahkan suara di hadapannya. Lakukanlah hal itu hanya untuk suami Anda, dan jangan menampakkan kecantikan Anda di hadapan laki-laki yang bukan mahram (laki-laki yang layak untuk engkau nikahi jika engkau belum menikah). (beradab.com)

MASHAALLAH...!!! Dua Rakaat Sebelum Subuh Lebih Baik dari Dunia dan Seisinya...Share / Bagikan Agar Bernilai Ibadah...Aamiin...




Melaksanakan shalat sunnah Dua Rakaat Sebelum Subuh sangat dianjurkan oleh Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam. Dikarenakan dua rakaat sebelum subuh ini lebih baik dari pada jagad seisinya. Sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits,

????? ????? ??? ?? ?????? ??? ????

Dua rakaat (sebelum) shalat fajar (subuh) lebih baik dari dunia dan seisinya. (HR. Muslim) Imam Nawawi Rahimahullah ketika mengomentari "lebih baik dari dunia", yaitu dari segi kenikmatannya.

Dari redaksi hadits diatas sebagian ulama mengatakannya shalat sunnah fajar. Adapula yang menamainya sebagai shalat sunnah subuh karena dilakukan sesebelum shalat subuh. Ada pula yang mengatakan shalat sunnah barad mungkin karena dilaksanakan ketika hari masih dingin. Ada pula yang menamakan shalat sunnah ghadat atau shalat sunnah yang dilakukan pagi-pagi sekali.

Dua rakaat sebelum subuh atau fajar ini termasuk kategori shalat sunnah mu�akkadah; atau sangat ditekankan untuk dilaksanakan. Nabi Muhammad Shallallahu �Alaihi Wasallam senantiasa menjaganya; baik ketika bermukim di tempat tinggalnya ataupun saat sedang bepergian. Sebagaimana dijelaskan dalam hadits Sayyidah �Aisyah,

�Bahwasanya Nabi Shallallahu �Alaihi Wasallam tidak pernah meninggalkannya (dua rakaat sebelum shubuh) sama sekali.� (HR. Bukhari dan Muslim)

Masih dari Ummul mukminin Aisyah binti Abi Bakar ini, Beliau berkata:

? ? ? ?? ?? ? ? ? ? ? ?? ????? ? ? ??? ?? ? ? ? ?? ???? ?? ?? ? ? ??? ? ? ??? ? ?? ? ? ??? ??? ????? ???? ???? ?? ? ? ?? ?? ? ? ?? ? ? ? ?? ? ? ? ? ??? ? ? ? ? ? ?? ? ? ??? ? ??

�Nabi Shallallahu �Alaihi Wasallam tidak pernah memperhatikan shalat-shalat sunat melebihi perhatiannya terhadap dua rakaat fajar.� (Muttafaq Alaihi)

Kapan Waktu Mendirikan Dua Rakaat Sebelum Subuh?

Sebagian orang ada yang memahami dua rakaat fajar itu adalah shalat sunnah dua rakaat sebelum masuk Shubuh, yakni sebelum adzan. Ini pemahaman yang keliru. Bahwa yang dimaksud dua rakaat sebelum itu adalah sholat sunnah qabliyah Shubuh itu sendiri, bagian dari shalat sunnah rawatib

Siapa yang mengerjakan dua rakaat sebelum datang waktu Subuh, Maka ia tak mendapatkan keutamaannya. Ia hanya mendapatkan pahala shalat sunnah mutlak, karena waktu itu adalah waktu bebas untuk shalat.

Shalat dua rakaat fajar yang dikerjakan sebelum subuh tidak terhitung sebagai shalat sunnah rawatib. Shalat tersebut menjadi shalat sunnah mutlak. Ia hanya memperoleh pahala shalat nafilah saja.

Bagaimana Cara Melakukannya?

Satu hal penting yang harus diperhatikan adalah anjuran untuk tidak berlama-lama ketika mengerjakan dua rakaat sebelum subuh, mengingat predikat shalat ini adalah shalat sunnah. Walaupun nilainya lebih berharga daripada dunia seisinya.

Alasan kebergegasan dua rakaat sebelum subuh ini adalah mengikuti petunjuk dari Rasulullah SAW (liitba�i sunnatir rasul). Cukup membaca surat al-Kafirun di rakaat pertama (setelah al-fatihah) dan surat al-Ikhlash (setelah al-fatihah) di rakaat kedua. Atau membaca Alam Nasyrah (surat alInsyirakh) di rakaat pertama dan Alam Taro (Surat al-Fiil) di rakaat ke dua

Demikianlah keterangan mengenai Dua Rakaat Sebelum Subuh Yang Lebih Baik dari Dunia dan Seisinya. Semoga bermanfaat. (dakwahislami.id)