Monday, November 7, 2016

IPW: Presiden Harus Tunjuk Hidung Pihak yang Disebut Provokator Politik

Tags


Berita Hangat Kuku - Presiden Joko Widodo diharapkan bisa bertindak cepat bilamana mencium upaya-upaya para pihak yang ingin memecah belah bangsa Indonesia. Jangan malah menebar isu yang macam-macam ke masyarakat.

�Jika Presiden mencium hal ini (pemecah belah bangsa) sebaiknya tunjuk hidung saja atau tangkap orang tersebut dan proses secara hukum,� tegas Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane saat dihubungi, Senin (7/11).

Sebetulnya untuk menjaga persatuan dan keutuhan bangsa, sambung dia, bukan hanya kewajiban Jokowi. Kata Neta, siapapun orangnya tentu tidak boleh mentolerir pihak-pihak yang hendak memecah belah bangsa.

�Karena kita sudah sepakat, di bawah NKRI dengan Pancasila sebagai ideologi dan UUD 1945 sebagai konstitusinya,� jelasnya.

Siang tadi, saat memberikan pengarahan kepada TNI, Jokowi memang menyinggung soal langkah-langkah oknum tertentu yang ingin memecah belah bangsa Indonesia.

Jokowi sendiri tampak menggebu-gebu, intonasi bicaranya pun agak tinggi.

�Sebagai Panglima Tertinggi TNI, saya telah memerintahkan agar tidak mentolerir gerakan yang ingin memecah belah bangsa, mengadu domba bangsa dengan provokasi dan politisasi,� ujar Jokowi di Lapangan Markas Besar TNI AS, Jakarta. SUMBER (akt)